RAMALAN JODOH

BISNIS ONLINE GRATIS

paypermails.com

Minggu, 09 September 2012

Penyebab Terjadinya Siklus Menstruasi Yang Tidak Teratur

Pada beberapa wanita terkadang memiliki siklus haid yang tidak teratur seperti biasanya, seperti periode baik terlalu cepat ataupun terlambat. Secara teknis, siklus menstruasi normal biasanya berlangsung antara 21 s/d 35 hari, dan rata-rata wanita biasanya memiliki siklus haid setiap 28 hari. Setiap wanita memiliki siklus yang berbeda-beda, sehingga mereka harus tahu bagaimana siklus menstruasi mereka.
Tetapi jika seseorang mendapat siklus menstruasi yang sangat tidak teratur, misalnya bulan ini 22 hari sedangkan pada bulan berikutnya menjadi 35 hari, maka ia harus berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan (penyebabnya).
Lissa Rankin, seorang dokter kebidananan dan ginekologi dari Mill Valley California mengatakan, bagi perempuan yang baru saja mendapatkan haid (menstruasi), siklus yang bervariasi masih bisa dikatakan normal. 
Ini karena hipotalamus, kelenjar hipofisis dan ovarium juga membutuhkan waktu menjadi matang untuk memiliki siklus bulanan yang teratur.
Namun, seperti dilansir Sheknows, ada beberapa hal yang bisa membuat siklus menstruasi seseorang menjadi lebih cepat atau lebih lambat, yaitu:

Penurunan berat badan
Sama seperti masalah diet dan olahraga, orang yang memiliki tubuh kurus akan membuat tubuh mereka berpikir bahwa mereka tidak cukup sehat untuk hamil sehingga menyebabkan haid terlambat. Tetapi kelebihan berat badan juga bisa menjadi masalah. Jika kelebihan berat badan, tingkat estrogen dalam tubuh akan berlebihan dan menyebabkan berat haid (menorrhagia) atau tidak teratur dan berat menstruasi (menometrorrhgia).

Menggunakan kontrol kelahiran
Berbagai bentuk kontrol kelahiran pada umumnya melakukan hal-hal pada hormon dalam tubuh yang berefek pada siklus menstruasi. Pil KB tertentu jika digunakan secara terus-menerus akan dapat membuat orang hanya mengalami beberapa periode menstruasi dalam setahun. 
Sementara bentuk-bentuk lain, seperti IUD akan membuat menstruasi menjadi lebih berat atau ringan tergantung jenisnya.

Diet dan olahraga
Jika seseorang tidak mengonsumsi gizi yang cukup (diet yang berlebihan) atau melakukan olahraga secara berlebihan, maka tubuh akan menganggap orang itu tidak siap untuk mengalami kehamilan, sehingga siklus menstruasi akan terlambat. 
Ini akan membuat kadar estrogen menurun dan menghentikan ovulasi yang membuatnya terlambat atau bahkan tidak mendapatkan menstruasi. Jenis periode yang tidak teratur ini disebut amenore hipotalamus.

Buah Delima Meningkatkan Libido dan Kesuburan

Masalah kesuburan sering dikaitkan dengan libido rendah dan organ reproduksi yang tidak berfungsi secara baik. Tetapi pada kenyataannya, masalah tersebut dapat diselesaikan tanpa harus menggunakan obat-obatan kimia. Para ilmuwan telah menemukan dengan mengonsumsi jus delima (pomegranate) setiap hari akan dapat mengatasi masalah ini.
Penelitian ini dilakukan di Queen’s University, Edinburgh, dengan mengukur kadar testosteron dan tekanan darah pada kira-kira 58 responden. Mereka yang berusia di antara 21 s/d 64 tahun. 
Penelitian ini menemukan bahwa kadar testosteron meningkat secara signifikan setelah konsumsi jus buah delima selama dua minggu. Seperti yang telah dilansir Times of India, penelitian ini juga mencatat pengaruh tingkat emosi dan testosteron. 

Data pada kesimpulan tersebut menunjukkan jika testosteron meningkat sekitar 16 hingga 30 persen, sedangkan tekanan darah menurun drastis. Juga emosi positif lebih dominan daripada perasaan negatif. Penelitian ini juga menunjukkan, peningkatakan testosteron pun meningkatkan suasana hati dan kemampuan untuk meredakan stres.
Pada pria, peningkatan stres tentu saja akan merangsang gairah seksual. Testosteron diproduksi dalam kelenjar adrenal dan ovarium yang juga mampu mendorong gairah seksual wanita serta memperkuat tulang dan otot.

Dalam penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, disebutkan bahwa buah delima juga dapat menurunkan tekanan darah serta menghambat penyebaran sel kanker pada tubuh. 
Buah delima diklaim sebagai makanan "super", karena selain kaya akan antioksidan dan polifenol, 
juga mampu mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker. Selain itu juga efektif dalam menjaga tubuh tetap awet muda.